IZINKANLAH WAHAI GURU
Oleh : Anifal Ardi
Hari-hari telah kulewati
Masapun silih berganti
Tak terbilang nafas yang telah kuhembuskan
Detak jantungpun tak kuasa kuhitung jumlahnya
Dalam kurun itu … wahai guru…
Betapa banyak ilmu yang telah engkau beri
Betapa banyak pengetahuan yang telah engkau saji
Sungguh yang tak ternilai harganya
Wahai guru …
Ilmu yang engkau berikan terkadang tak mampu kami amalkan
Pengetahuan yang engkau sajikan terkadang hilang bagaikan ditelan bumi
Guru oh guru….mungkinkah ilmu kami ibarat taman tak berbunga ?
Atau ibarat sayur tanpa garam ?
Guru …
Karena kami, bungapun tak tumbuh
Karena kami, garampun tak larut
Tanpa izin dan ridhomu..ilmu kamipun tak berkah
Tatapan mata yang tak engkau senangi
Tutur kata yang tak patut
Tingkah laku yang tak pantas
Merenggut keberkahan ilmu yang engkau beri
Guru…
Izinkan dan ridhoilah ilmu yang kami serap
Izinkan dan ridhoilah…agar kami mampu mengamalkan
Izinkan dan ridhoilah…agar ilmu kami mekar ibarat bunga di taman
Izinkan dan ridhoilah…agar ilmu kami sedap ibarat sayur yang seimbang garamnya
Izinkan dan ridhoilah…agar keberkahan ilmu darimu bisa kami raih
Wahai guru …
Izin dan ridhomu kunci keberkahan ilmu kami